Blog Detail

  • Home
  • iPad Air M3: Alternatif iPad Pro yang Lebih Terjangkau dan Tak Kalah Tangguh

iPad Air M3: Alternatif iPad Pro yang Lebih Terjangkau dan Tak Kalah Tangguh

SlotRaja777 – Beberapa bulan lalu, saya memutuskan untuk meninggalkan iPad Pro M1 saya dan beralih ke iPad Pro M4. Desainnya yang segar dan keunggulan chip M4 yang bahkan belum tersedia di Mac menjadi daya tarik utama. Namun, alasan terbesar saya adalah layar 13 inci yang membuatnya setara dengan MacBook Air. Saya mengeluarkan hampir $1.700, termasuk keyboard Magic Keyboard, untuk pengalaman komputasi yang lebih baik.

Penggunaannya memang lancar, tetapi keterbatasan iPadOS sering membuat saya bertanya-tanya, “Apakah ekosistem komputasi yang terbatas ini sepadan dengan harga yang saya bayar?” Jawaban saya sering kali negatif.

Kini, dengan kehadiran iPad Air M3, penyesalan saya semakin besar. Dengan harga dasar $599, iPad Air M3 tidak hanya lebih terjangkau, tetapi juga menawarkan utilitas yang luar biasa. Bagi saya, iPad Air M3 adalah simbol penyesalan finansial yang kuat setelah menghabiskan banyak uang untuk iPad Pro yang lebih mahal.

Kekuatan yang Tak Tertandingi

Salah satu keunggulan utama tablet Apple adalah daya tahannya. Kualitas build yang solid, pilihan aplikasi yang beragam, dan dukungan software jangka panjang membuatnya menjadi favorit banyak orang. Sejak Apple mulai menggunakan chip M-series di tabletnya, daya tarik praktisnya semakin meningkat.

Jika Anda mencari tablet layar besar untuk menggambar atau keperluan kuliah, cukup tambahkan stylus dan keyboard case dari pihak ketiga, dan Anda siap menggunakan iPad Air M3 selama tiga hingga empat tahun ke depan. Saya yakin akan hal ini karena beberapa alasan.

Saya pernah mengedit video LOG di DaVinci Resolve menggunakan iPad Pro M1 tanpa masalah. Bahkan dengan RAM 8GB, multitasking terasa sangat mudah. Saya juga menikmati bermain game AAA dengan ray tracing seperti Resident Evil Village dan Death Stranding di tablet tersebut.

iPad Air M3 tidak akan jauh berbeda. Dibandingkan dengan chip M1, M3 menawarkan satu core GPU tambahan. Performa komputasi dan grafisnya juga lebih baik, setidaknya menurut klaim Apple. Jika iPad Pro M1 masih sangat kompetitif hingga saat ini, iPad Air M3 pasti akan melampauinya — dengan harga yang jauh lebih terjangkau. Dan jika dibandingkan dengan iPad Pro M4, iPad Air M3 jelas menjadi pilihan yang lebih bernilai.

Layar Setara Laptop

Alasan utama saya memilih iPad Pro 13 inci adalah luas layarnya. Setelah menggunakan iPad Pro 11 inci selama dua tahun, beralih ke layar 13 inci terasa seperti angin segar. Kemampuan menjalankan setidaknya tiga aplikasi secara bersamaan dengan Stage Manager sangat meningkatkan produktivitas. Sebagai seseorang yang sering mengedit gambar dan video, tidak perlu lagi menyipitkan mata atau berurusan dengan timeline yang sempit.

Kini, iPad Air menawarkan ukuran layar yang sama dengan iPad Pro. Satu-satunya perbedaan signifikan adalah teknologi layarnya: iPad Air menggunakan panel LCD, sedangkan iPad Pro memiliki layar OLED. Namun, ini bukanlah masalah besar. Layar Liquid Retina pada iPad Air tetap vibrant, dengan sudut pandang yang baik dan kecerahan yang memadai.

Saya tidak pernah mengalami masalah saat menggunakan iPad Air M2 milik saudara saya untuk bekerja. Dengan demikian, saya yakin iPad Air M3 akan memberikan pengalaman yang sama baiknya. Meskipun saya terbiasa dengan layar OLED 120Hz di iPad Pro, transisi ke LCD iPad Air tidak akan menjadi masalah besar. Apalagi, sebagian besar laptop dan monitor masih menggunakan panel LCD, dan Apple telah melakukan pekerjaan fantastis dalam hal animasi dan scaling aplikasi di iPad.

Aksesori yang Menakjubkan

Tentu saja, memiliki tablet 13 inci tidak akan lengkap tanpa aksesori pendukung. Apple Pencil, meskipun mahal, tetap menjadi salah satu stylus terbaik di pasangan. Opsi pihak ketiga seperti ESR Geo Stylus with Find My juga bisa menjadi alternatif yang bagus.

Namun, keyboard-lah yang benar-benar membuat perbedaan. Magic Keyboard baru untuk iPad Air mungkin tidak memiliki desain metalik yang sama sleek seperti versi iPad Pro, tetapi tetap mempertahankan estetika yang mirip dengan generasi sebelumnya.

Keyboard case ini menawarkan desain cantilever yang memukau, umpan balik taktil yang memuaskan, touchpad yang halus, dan deretan 14 tombol fungsi. Port USB-C tambahan juga sangat berguna saat menggunakan Stage Manager dengan monitor eksternal.

Yang terbaik adalah, bahkan jika Anda membeli Magic Keyboard untuk iPad Air 13 inci, total biayanya masih lebih rendah daripada harga dasar iPad Pro 11 inci. Dan dengan performa M3 yang hampir setara dengan M4, iPad Air M3 menjadi pilihan yang sangat menarik.

Tablet Tangguh yang Ramah Kantong

Kesimpulannya, iPad Air M3 adalah pilihan yang fantastis untuk harganya, baik Anda memilih model 11 inci maupun 13 inci. Untuk produktivitas serius, saya akan memilih model 13 inci. Namun, setelah menggunakan tablet 11 inci sebagai alat kerja selama hampir dua tahun, saya yakin Anda tidak akan menyesal memilih ukuran tersebut.

Apple tidak mengurangi fitur software apa pun, jadi Anda tetap mendapatkan manfaat penuh dari iPadOS. Yang perlu Anda lakukan adalah memilih ukuran yang sesuai dengan kebutuhan kerja Anda, dan Anda akan mendapatkan pengalaman smooth yang akan bertahan selama beberapa tahun tanpa masalah besar.

Akhir Kata

iPad Air M3 adalah bukti bahwa Anda tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk mendapatkan tablet premium. Dengan performa tangguh, layar besar, dan aksesori yang mendukung, iPad Air M3 adalah alternatif iPad Pro yang lebih terjangkau dan tak kalah hebat. Bagi saya, ini adalah pilihan yang lebih masuk akal daripada iPad Pro M4 yang mahal. Jadi, jika Anda mencari tablet andal tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam, iPad Air M3 adalah jawabannya.

Write a comment